Setelah Ane lama ngga update novel religi kali ini Ane mau review kepada kalian perihal salah satu novel best seller karyanya mba Asma Nadia. Novel ini berjudul "Catatan Hati Seorang Istri". Sebelumnya Ane mohon maaf yaa alasannya yaitu updatenya malam yaa alasannya yaitu Ane sedang PKL dan banyak tugas. Bagi kalian yang ingin mengetahui kisah Ane waktu PKL mampu dilihat di storykugo. Disitu Ane akan update setiap hari, yaa alasannya yaitu itu tugasnya :v. Ane juga minta maaf kalau reviewnya kurang yummy penyampaianya yaa alasannya yaitu Ane belum berkeluarga jadi belum ngrasain dramatisnya hidup berkeluarga.
Novel Catatan Hati Seorang Istri ini menceritakan kisah - kisah yang dialami oleh para istri dalam berkeluarga. Novel ini banyak sekali kata - kata yang mampu memotivasi kalian para istri. Selain itu novel ini juga memperlihatkan pelajaran kepada para suami untuk lebih menghargai sang istri. Namun, bagi kalian yang belum berkeluarga tetap tenang, novel ini mampu memperlihatkan pelajaran - pelajaran kepada kalian untuk lebih bijaksana saat suatu saat nanti kalian berkeluarga Guys.
Penyampaian dongeng di novel ini sangat baik alasannya yaitu menggunakan bahasa yang simpel dipahami, jadi kalian mampu dengan simpel mengambil pelajaran yang terkandung di novel ini. Selain itu yang membuat novel ini simpel dipahami yaitu alasannya yaitu suasananya yang yummy dan pembaca serasa terbawa ke dalam cerita. Yaa pas lah buat kalian yang sudah berkeluarga dan buat kalian yang para jomblo jadilah jomblo yang berkualitas semoga besok kalian mampu jodoh yang berkualitas pula,hehe. Maaf yaa Guys entah kenapa dari tadi Ane belum dapet feel buat ngeblog jadi penyampaianya kurang enak. OK pribadi aja baca deskripsi dan sinopsisnya.
Deskripsi
Judul : Catatan Hati Seorang Istri
Penulis : Asma Nadia
Penerbit : PT. Lingkar Pena Kreativa
Penerbitan : Cetakan Pertama - April 2007
Fisik : 130hlm; 20.5cm
Genre : Religi, Romance
Catatan Penulis
Telah lama saya meneropong, tidak hanya ke dalam hati sendiri, melainkan mencoba masuk ke bilik hati perempuan lain, lewat kisah-kisah yang mereka bagi kepada saya. Selama bertahun-tahun pula saya mencatat berbagai kisah itu dalam ruang hati, seraya berharap suatu hari bisa menuliskannya. Catatan Hati Seorang Istri, memuat sebagian kecil peristiwa itu. Isinya kisahkisah yang mengharu biru dan membuat saya ternganga. Sebab ternyata betapa dahsyat kekuatan yang dimiliki perempuan, sosok yang seringkali dianggap lemah, tidak berdaya, dan pada tataran tertentu sering hanya dianggap sebagai mahluk nomor dua. Buku ini, meski tidak begitu banyak, merekam perjalanan saya sebagai perempuan, istri dan ibu dan dua orang anak. Juga pengalaman, dialog hati, pertanyaan dan ketidakmengertian saya tentang isi kepala dan sikap laki-laki. Kekecewaan, kemarahan dan kesedihan bahkan keputusasaan yang tergambar, mudah-mudahan dapat sedikit mewakili potret sebagian perempuan (baca: istri). Demi menghargai nara sumber, beberapa detil sengaja saya samarkan, namun pada intinya tidak mengurangi esensi cerita. Harapan saya Catatan Hati Seorang Istri, bisa membawa pembaca pada kesiapan yang lebih baik, ketika kita (dan bukan cuma tokoh-tokoh dalam buku ini)
mendapat ujian serupa. Bukankah ujian itu Allah pergilirkan pada tiap-tiap hamba? Cinta yang lepas dari genggaman? Orang tercinta yang selama bertahun-tahun selalu di sisi kita, kemudian Allah memintanya untuk kembali ke hanbaan-Nya. Siapkah? Ikhlaskah? Siapkah secara iman? Pemikiran demikian membuat saya takut. Khawatir akan iman dan keikhlasan yang tidak seberapa. Ragu akan kemandirian, karena bertahun-tahun saya merasa dimanjakan dan menjadi tergantung kepada pasangan dalam banyak hal. Kesiapan menghadapi apapun takdir-Nya, sungguh bukan perkara mudah. Mengingat hidup selalu memiliki warna yang berbeda, saya mengajak kepada sesama perempuan untuk mulai menulis. Catat tidak hanya kenangan indah, tetapi juga semua pikiran, beban perasaan, kesedihan, ketakutan, apa saja, sebelum terlambat untuk menuliskannya
Kutipan Favorit
Saat cinta berpaling
Saat rumah tangga dalah prahara
Saat ujian demi ujian-Nya Menguncang jiwa
Kemana seorang istri harus mencari
kekuatan semoga hati terus bertasbih ?
Telah kutinggal cemburu di sudut kamar gelap
Telah kuhanyutkan duka
pada sungai kecil yang mengalir dari mataku
Telah kukabarkan lewat angin gerimis
perihal segala catatan hati yang terhampar di tiap jengkal sajadah
dalam tahajud dan sujud panjangku
Review
Link
Postingan ini hanya bertujuan sebagai tumpuan semoga anda membeli bukunya secara langsung. Apabila terdapat tindakan penyalahgunaan author tidak bertanggung jawab
HARAP LAPOR BILA TERJADI KESALAHAN LINK ATAU LINK MATI DI KOLOM KOMENTAR ATAU PM AUTHOR
========================================================================
HAPPY READING AND PLEASE DOWNLOAD & SUBSCRIBE
========================================================================
Comments
Post a Comment